Minggu, 26 Juli 2020
Kamis, 23 Juli 2020
Terbit-Terbenam
Sleeping Beauty: Tidak Tidur
Rabu, 22 Juli 2020
Makanan: Alhamdulillah
Saya: Harga Jual
Selasa, 21 Juli 2020
Anakkita
Jatuh Cinta
Ricis dan Tim
Pernikahan (2)
Kisah Jelas
Senin, 20 Juli 2020
Waktunya Berlalu
Aroma Subuh
SDD: Waktu yang Kuingat
Senin, 13 Juli 2020
Mbah Lindu : Gudeg dan Rasa Kasih
Bersantap Ria
Sabtu, 11 Juli 2020
Busana: Pandangan Mata
Busana: Kepercayaan yang Indah
Busana : Ketakwaan
Saya: Kodrati Perempuan
Saya : Busana
Kamis, 09 Juli 2020
Surat : Hujan Turun Terus
Surat : Tentang Gua
Lagu Lama : Bengawan yang Disyukuri
Lagu Lama: Ini tentang Perempuan
Bernaung
Do The Work
Sungai Mengalir
Rabu, 08 Juli 2020
Hujan Turun Lagi
Hujan ini turun lagi
Memberi kabar
Babak baru dimulai
Dan
Saya masih dirumah
Merenungi, hujan yang lebat ini
**
Kemarin hujan, hari ini hujan
Esok tidak tahu
Dua kemungkinan hujan, sesuai dengan musim
Atau tidak hujan, istirahat sebentar hujannya
**
Pernahkah kamu melihat hujan lelah
Turun ke bumi
Pernahkah hujan mengeluh
membasahi tanah yang kering
lalu mogok tidak mau turun lagi
pernahkah hujan turun dengan api
membakari semua yang ada di Bumi
lalu musnah, tidak tersisa
Jika hujan tidak mengeluh,
lantas apa yang membuat kamu mengeluh hari ini?
**
Saya : Datang
Selasa, 07 Juli 2020
Saya : Pandemi Covid-19
Saya : Sedang Belajar
erma lagi menikmati hidup |
Saya : Disini untuk Bekerja
Mengingat tentang apa yang sudah saya lakukan
Dan semua adalah sebuah kata kerja
Yang beragam untuk membuat
Saya lebih baik lagi
Saya : Kesalahan saya
Di hari yang lalu aku salah
Dan kinipun begitu
Masih salah
Sekarang saya memaafkan kesalahan saya
Dan memaafkan kesalahan orang lain
Terhadap saya
Cukup demikian
**
Kesalahan yang saya buat menjadi hantu
Itulah kenapa saya takut sama hantu
Karena itu salahnya
Hantu yang menakut-nakuti
**
Kemarin-kemarin
Semua tentangmu
Hari ini tentangku saja
Karena
Kita urus diri sendiri
Pada akhirnya
**
Kenapa bersedih
Ini akan berlalu setelah semua
Terselesaikan
Lakukan tugas-tugasmu
sekarang
Saya: Ulang Tahun
Hari ulang tahunmu
Kamu mengundangku untuk ikut merayakan
Lalu aku disana
Menyaksikan, kebahagian
Ikut berbahagia
**
Ulang tahunku, nanti Oktober
Akupun mengundangmu
Untuk merayakan, kebahagian
Dan ikut bahagia
Disana
**
Ulang tahun kita berbeda
Bukan berarti kebahagian kita
Berbeda
Kita bisa menyamakan, jika kamu mau?
**
Jangan-jangan
Ulang tahun ada klise
Agar kita bisa pura-pura bahagia
Dengan ketidak-punyaan kita
Selain umur hingga hari ini
**
Hari-hari sama saja
Kecuali, ada rasa
Yang membuat kita lebih baik
Dan itu
Milik kita bersama
**
Bila saja semua milik
Adalah punyamu
Maka izinkan saya termasuk
**
Semakin kesini
Saya gagal kontrol diri
Karena saya selalu ikut kamu
Susah juga
Kalau
Saya: Sayang Saya
Saya
Yang aku sakiti
Dengan tidak benar
Membiarkan dalam buih
Yang kurang berguna
Lalu aku
Terdiam, bertanya
“sampai kapan?”
**
Dia yang berdiri
Diatas raga ini
Kelelahan, meminta istirahat
Lalu. Menyungaikan diri
Seperti yang lalu-lalu
**
Dimana engkau dapatkan
Rasa yang dulu kamu buang
Lalu menjadi abu
Yang kamu simpan
Sebagai tanda
Ini adalah aku yang dulu
**
Saya disini sendiri
Lalu kita
Bercengkerama