Kuberikan bulan
Yang kucuri dari malam
Dengan diam, dan malu
Kusampaikan
Rasa ini lebih besar dari yang kuberikan
Ku menunggu jawab, sambil menengadah
Berharap. Hanya berharap.
Dalam diam aku menanti. Terlalu lama.
Hingga rasa ini ingin meledak. Meledakkan jiwa yang tidak bisa lagi dimiliki.
Kamu masih saja diam. Diam-diam kamu menimbang
Sebuah harga bulan yang aku berikan.
"aku mau matahari"
Jiwaku meledak. Bulan pecah.
Aku kehilangan sukma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar