Lama sudah ku memandang wajah bulan
yang terus bercahaya
menghilangkan sendu dalam hati
Telah lama engkau menemani malamku
berikan penerangan akan masa depan
namun, disini kita hanya bisa
saling memandang
engkau bulan dan aku penikmat
cahaya mu yang tak lekang
dan hilang oleh waktu
engkau abadi dan aku tetap saja
menjadi mala yang menunggu kehadiranmu
Sungguh
takdir adalah kesakitan yang tidak
pernah saya obati lewat kasih
Hanya bulan
sebagai cahayaku
dan engkau hilang diambil siang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar